Apel Yang Bermutu


" Terima kasih sudah berkunjung ke blog sederhana ini dan sebagai ungkapan terima kasih, kami akan berikan 1 e-book mengenai usaha gratis untuk anda. Silahkan unduh disini atau disini "


BAB I
PENDAHULUAN
1.1.Latar Belakang
                 Manfaat apel sebenarnya sudah dikenal sejak zaman Romawi. Ketika itu, apel diyakini mampu memperlancar pencernaan. Pasalnya, apel mengandung asam traktat yang bisa menghambat pertumbuhan penyakit yang disebabkan oleh bakteri dalam saluran pencernaan.
                 Selain itu, apel juga mempunyai banyak khasiat dan manfaat, terutama kandungan zat-zat yang bisa mencegah dan mengobati berbagai penyakit. Di kalangan masyarakat Amerika dan Eropa, mengonsumsi apel sudah merupakan kebiasaan sehari-hari. Pasalnya, bukan hanya penyakit ringan seperti flu dan diare, tapi juga penyakit kanker, serangan jantung dan stroke, bisa ditangkal dengan buah ini.

1.2.Rumusan Masalah
Adapun rumusan masalah dalam makalah ini adalah Apakah pengertian apel, Khasiat apel, cirri-ciri apel dan perbedaan apel bermutu dan tidak bermutu






BAB II
PEMBAHASAN

2.1. Pengertian Apel
Apel adalah jenis buah-buahan,atau buah yang dihasilkan dari pohon buah apel. Buah apel biasanya berwarna merah kulitnya jika masak dan (siap dimakan), namun bisa juga kulitnya berwarna hijau atau kuning. Kulit buahnya agak lembek daging buahnya keras. Buah ini memiliki beberapa biji di dalamnya.Orang mulai pertama kali menanam apel di Asia Tengah. Kini apel berkembang di banyak daerah di dunia yang suhu udaranya lebih dingin. Nama ilmiah pohon apel dalam bahasa Latin ialah Malus domestica. Apel budidaya adalah keturunan dari Malus sieversii asal Asia Tengah, dengan sebagian genom dari Malus sylvestris (apel hutan/apel liar).Kebanyakan apel bagus dimakan mentah-mentah (tak dimasak), dan juga digunakan banyak jenis makanan pesta. Apel dimasak sampai lembek untuk dibuat saus apel. Apel juga dibuat untuk menjadi minuman sari buah apel.
2.2. Ciri Buah apel yang bermutu






2.3. Kualitas Apel














2.4. Manfaat Apel
Ø  Menurunkan Resiko Terkena Stroke
            Sebuah jurnal Clinical Nutrition di Eropa, pada edisi Mei tahun 2000 lalu pernah menuliskan, laki-laki dan perempuan yang makan satu apel setiap harinya beresiko lebih rendah terkena stroke daripada mereka yang yang jarang mengonsumsi apel.
           Pencegahan terhadap stroke ini dilakukan oleh kandungan asam fenolik yang terdapat dalam apel yang berfungsi memperlancar peredaran darah ke otak. Asam fenolik inilah yang bertugas menghilangkan radikal bebas dalam darah dan menghindari penyumbatan dalam pembuluh darah.
              Namun, penyakit ini bisa dicegah dengan sering mengonsumsi apel. Beberapa zat gizi yang terdapat pada apel seperti kalium, pectin, dan selulosa, mampu mengatasi berbagai penyakit. Kalium merupakan mineral yang berfungsi meningkatkan keteraturan denyut jantung, mengaktifkan konstraksi otot, mengatur pengiriman zat gizi ke sel-sel, mengendalikan keseimbangan cairan dalam jaringan dan sel tubuh, serta membantu mengatur tekanan darah. Pectin juga dikenal sebagai antikolesterol, karena dapat mengikat asam empedu yang merupakan hasil akhir metabolism kolesterol.
Ø  Mengatasi Diabetes
            Penyakit diabetes atau kencing manis adalah kondisi ketika kadar gula dalam darah lebih tinggi dari keadaan normal. Hal ini disebabkan gula tidak dapat memasuki sel-sel dalam tubuh. Gejala yang dialami jika terkena penyakit ini adalah rasa haus yang berlebihan, buang air kecil yang berlebihan, selalu merasa lelah atau kekurangan energy, infeksi di kulit, pengelihatan menjadi kabur, turunya berat badan, dan hyperglaisima atau meningkatnya kandungan gula dalam darah.
          Apel diyakini tidak hanya membantu mengurangi resiko terkena penyakit jantung, kanker, dan asma tapi juga mampu mengurangi resiko terkena penyakit diabetes.dalam sebuah studi terhadap 10.000 orang yang sering mengonsumsi apel diketahui, resiko terkena diabetes tipe II bisa dihindari.
         Karena itu, makanlah apel tiap hari. Sementara itu, untuk penderita diabetes dianjurkan untuk mengatur pola makan yang sehat. Berbagai makanan yang banyak mengandung gula, tepung, dan karbohidrat sebaiknya dihindari. Olahraga pun sangat dianjurkan, minimum tiga kali dalam seminggu. Pasalnya, olahraga berguna untuk membakar kalori berlebih sehingga dapat mengurangi timbunan gula dalam darah.


Ø  Melangsingkan Tubuh
         Membiasakan makan sebutir apel tiap hari tidak hanya menjadikan tubuh sehat, tetapi juga bisa membuat kulit halus dan langsing. Khasiat tersebut didasarkan pada tingginya kadar zat gizi yang terdapat dalam apel, terutama kandungan vitamin dan mineral.
         Selain itu, karbohidrat kompleks dan kandungan seratnya berfungsi mengenyangkan perut lebih lama jikadibandingkan dengan makanan atau buah manis lainnya. Karena itu, dengan mengonsumsi dua butir apel sehari, sangat membantu mengatasi kelebihan berat badan.
Ø  Melancarkan Pencernaan
        Meskipun kandungan mineral besi yang terdapat dalam apel tidak begitu tinggi, zat ini sangat membantu penyerapan zat besi yang diperoleh dari makanan lainnya. Demikian pula dengan kandungan kalsiumnya yang diyakini dapat membantu system pencernaan untuk menyerap kalsium dari makanan lain. Disamping zat-zat gizi tersebut, rahasia apel dalam mencegah penyakit terletak pada kandungan karoten dan pektinnya yang merupakan serat larut didalam air. Pectin merupakan salah satu tipe serat kasar yang berfungsi memperbaiki otot pencernaan yang rusak dan membantu mendorong sisa makanan berupa feses keluar dari tubuh melalui saluran pembuangan.
         Selain digunakan untuk terapi berbagai macam penyakit, cuka apel juga dapat dimanfaatkan untuk keperluan salad dressing, seperti acar dan penyedap masakan. Dalam penyajiannya pun cuka apel dapat diminum layaknya minuman kesegaran, disajikan panas atau dingin dengan madu atau tanpa madu, seperti halnya minum kopi atau teh.
         Cuka apel juga mengandung potassium yang dapat mengurangi flu dan alergi, termasukmucous formation, mata berair, sinur, dan catarrhal problems, pembusukan gigi, serta kuku pecah-pecah. Potassium memang dibutuhkan untuk proses penggantian jaringan tubuh yang rusak. Salah satu cirri kekurangan potassium pada seseorang adalah tidak seimbangnya pertumbuhan kaki dan kebotakan. Bagi penderita insomnia, cuka apel dapat digunakan sebagai alternative penyembuhan.

2.5. Perbedaan apel yang bermutu dan Apel tidak bermutu
Ketuk Apel dengan jari tangan dan dengarkan bunyinya. Biasanya, apel yang masih segar dan mengandung banyak kadar air akan mengeluarkan bunyi nyaring. Pilihlah apel yang masih terasa keras bila ditekan. Pastikan tampilan luar kulit apel terlihat segar dan tidak memiliki bercak putih untuk menghindari konsumsi apel dengan kadar pestisida tinggi. Untuk mengecek berapa lama apel tersebut telah dipetik dari pohonnya, Anda dapat melihatnya dari warna batang apel yang sudah menghitam atau belum, sebab warna batang yang telah menghitam menandakan bahwa apel tersebut telah dipetik lebih dari tiga bulan.




BAB III
PENUTUP

3.1. Kesimpulan
Apel adalah jenis buah-buahan,atau buah yang dihasilkan dari pohon buah apel. Buah apel biasanya berwarna merah kulitnya jika masak dan (siap dimakan), namun bisa juga kulitnya berwarna hijau atau kuning. Kulit buahnya agak lembek daging buahnya keras. Buah ini memiliki beberapa biji di dalamnya.
Apel diyakini tidak hanya membantu mengurangi resiko terkena penyakit jantung, kanker, dan asma tapi juga mampu mengurangi resiko terkena penyakit diabetes.dalam sebuah studi terhadap 10.000 orang yang sering mengonsumsi apel diketahui, resiko terkena diabetes tipe II bisa dihindari.











DAFTAR PUSTAKA
jbkl

Arcole, Margatan, Banyak Makanan Berkhasiat Obat, Solo: CV Aneka, 2001

Http://mmiiaa-179.blogspot.com/2012/04/makalah-khasiat-apel.html#pages/2


0 Response to "Apel Yang Bermutu"

Post a Comment