Contoh Surat Pernyataan/Keterangan Kehilangan STNK

Contoh Surat Pernyataan/Keterangan Kehilangan STNK - Enggak dapat kita pungkiri, kadang kadang ada saja benda benda yg kita miliki hilang. Entah karna keteledoran kita ataupun keteledoran orang lain. Apabila barang yg hilang merupakan dokumen yg penting, misalnya STNK, BPKB, ataupun KTP. Maka dalam mengurusnya memerlukan sebuah surat pernyataan kehilangan.

Tujuan dibuatnya surat pernyataan kehilangan ini yaitu untuk melaporkan telah terjadinya kehilangan barang, baik itu KTP, SIM, STNK ataupun surat-surat beharga lainnya. Nah, kali ini kami selaku admin akan memberikan beberapa Contoh Surat Pernyataan Kehilangan STNK. Dengan tujuan untuk saling membantu agar dapat mudah membuat Surat Pernyataan Kehilangan STNK

Tentunya dalam membuat surat keterangan atau surat pernyataan kehilangan dokumen / barang membutuhkan pihak-pihak terkait seperti pejabat Kelurahan, RT/RW, saksi-saksi, kepolisian, Kepala Sekolah, Kepala Dinas Kependidikan, dll. Oke, bagi sobat yg sudah tidk sabar untuk melihat contoh surat pernyataan kehilangan ini, silahkan simak contoh contohnya yg telah kmi tuliskan di bawah ini :

Contoh Surat Pernyataan/Keterangan Kehilangan STNK

SURAT KETERANGAN KEHILANGAN STNK

No: / / /

Saya yg bertanda tangan dibawah ini:

Nama               : __________

Jenis Kelamin   : ___________

Umur               : __________

TTL                  : __________

Kebangsaan      : _________

Agama             : ___________

No.KTP             : __________

Alamat Asal      : _____________ ______

Dengan ini saya menyatakan dengan sesungguhnya, bahwa pada hari Sabtu, tanggal 11 April 2017, saya mengalami kehilangan sebuah Surat Tsobat Nomor Kendaraan Bermotor ( STNKB ) motor Honda Super Fit di sekitar Jalan Medan-Banda Aceh. Data-data STNKB yg hilang tersebut adalah sebagai berikut :

Nomor Polisi : ________

Nama Pemilik : __________

Motor : ________________

Nomor Mesin : __________

Demikianlah Contoh Surat Pernyataan/Keterangan Kehilangan STNK yg saya buat dengan sebenar – benarnya, saya tidak bertanggung jawab apabila terjadi tindakan kriminal dengan menggunakan STNK tersebut dan bila dikemudian hari ternyata laporan ini tidaklah benar (Lapoaran Palsu), maka saya bersedia dituntut sesuai dengan hukum undang-undang yg berlaku.
Aceh, 12 April 2017

Yg menyatakan,

Anshori